SINETRON SUARA HATI ISTRI ‘ZAHRA’ MENUAI KRITIK
Baru baru ini sinetron suara hati istri ‘zahra’ ramai di perbincangkan oleh masyarakat indonesia, di karenakan dalam series sinetron suara hati istri ‘zahra’ menceritakan tentang seorang suami yang memiliki tiga istri. Akan tetapi yang menjadi sorotan masyarkat indonesia adalah pemeran istri ke tiga diperankan oleh Lea Ciarachel masih berusia 15 tahun.
Usia yang masih belia harus memerankan sebagai seorang istri ketiga dari tokoh pak tirta.
Beberapa adegan yang menuai kritikan dari masyarakat teramasuk kalangan artis ikut mengomentari sinetron suara hati istri ‘zahra’.
1. Adegan dewasa yang diperankan oleh artis remaja
Dalam sinetron suara hati istri ‘zahra’, pemain istri ke tiga yang diperankan oleh Lea Ciarachel, dalam kehidupan nyata lea masih berumur 15 tahun sedangkan lawan mainnya yang merupakan pak tirta dalam kehidupan nyata sudah berusia 39 tahun, dan dalam sinetron tersebut menceritkan bahwa mereka merupakan suami istri terdapat adegan pak tirta mencium kening zahra, pak tirta mendekatkan wajahnya di perut Zahra yang sedang hamil. Masyarakat beranggapan bahwa sinetron ini mempromosikan tentang pedofilia.
2. Dianggap tidak sesuai akal sehat manusia dan nurani
Menurut Ernest Prakasa komika sekaligus sutradara melalui media sosialnya yakni Instagram, ernest menilai bahwa pemain dalam sinetron suara hati istri ‘zahra’ untuk memerankan sebagai istri ketiga yang masih berusia 15 tahun dianggap sangat keterlaluan. Tak hanya itu saja ernest juga memepertanyakan tolok ukur indosiar dalam mengejar reting melalui sinetron tersebut.
“Okelah tolok ukur TV adalah rating, tapi tolok ukur manusia adalah nurani dan akal sehat. Menurut kalian, ini wajar?” tulis Ernest dalam instagram-nya.
Tak hanya ernest yang mengkritiki kasus tersebut, aktris Zaskia Adya Mecca turut mengkritisi tayangan sinetron suara hati istri ‘zahra’ yang berasal dari stasiun tv swasta yakni Indosiar, mempertanyakan PH yang memproduksi cerita dan pihak stasiun televisi. “Stasiun TV memberikan tempat untuk tayangan nasional harusnya sejalan dengan keputusan yang ditetapkan oleh pemerintah,” tulis dia dalam akun Instagram-nya.
3. Menyimpang dari hukum indonesia.
Menurut Zaskia Adya Mecca sinetron suara hati istri ‘zahra’ tidak sesuai dengan peraturan batas minimal umur pernikah indonesia. Dalam undang-undang tentang perkawinan menyatakan bahwa batas usia minimal melakukan pernikahan adalah 19 tahun. Sedangkan dalam alur cerita sinetron suara hati istri ‘zahra’, zahra sebagai istri ketiga masih berusia 17 tahun dan dalam kehidupan nyata ia berumur 15 tahun.
4. Dilaporkan ke KPI
Kontroversi sinetron sinetron suara hati istri ‘zahra’ ini lantas membuat publik ramai-ramai menyentil KPI untuk menindaklanjutinya. Judul ‘Malam pertama Zahra dan pak Tirta! Istri Pertama dan Kedua Panas?’ serta ‘Zahra Hamil! Pak Tirta dan Zahra Semakin Mesra’ yang menjadi sorotan masyarkat di media sosial dan beranggapan sinetron tersebut dinilai mengampanyekan romantisasi grooming, pedofilia, pemeran di bawah umur berperan sebagai istri dan adegan kurang pantas. Sehingga banyak masyarakat yang mengadukan persoalan ini Komisi Penyiaran Indonesia (KPI).
Hasna Q- Universitas Muhammdiyah Yogyakarta